SIARAN.CO.ID, PEKANBARU – Pasca penetapan Ida Yulita Susanti sebagai Direktur dan Yan Dharmadi sebagai Komisaris PT Sarana Pembangunan Riau (SPR), Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau langsung memasang target besar, menyehatkan salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) andalan Riau tersebut.
Ida Yulita Susanti menyatakan kesiapannya menerima amanah yang dipercayakan Gubernur Riau.
Dengan pengalamannya, mantan Anggota DPRD Kota Pekanbaru dua periode ini menegaskan, siap menghadapi segala konsekuensi untuk membawa PT SPR menjadi perusahaan yang sehat dan produktif.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Gubernur Riau atas amanah yang diberikan. Mudah-mudahan PT SPR bisa menjadi BUMD yang sehat, mandiri, dan mampu meningkatkan produktivitas dalam pengembangan bisnis,” ujar Ida dalam keterangan pers nya, Kamis (21/8/2025).
Ia menegaskan, langkah utama yang akan dilakukan adalah melakukan pembenahan internal serta efisiensi, agar PT SPR mampu memberikan kontribusi nyata bagi daerah.
“Dengan transformasi yang sehat, kita berharap PT SPR mampu melahirkan dividen atau laba untuk Pemprov Riau, meski kondisi efisiensi anggaran tengah melanda secara nasional, khususnya di Riau,” tegas Ketua PDK Kosgoro 1957 Kosgoro Riau ini.
Sebagaimana harapan Pemerintah Provinsi Riau, penunjukan direktur dan komisaris baru PT SPR diharapkan menjadi momentum kebangkitan BUMD Riau agar lebih profesional, sehat secara keuangan, dan berdaya saing dalam pengelolaan bisnis strategis daerah.(srn3)